SMPI Sabilurrosyad- Pada hari Rabu (2 Okt 2024) Sekolah SMPI Islam Sabilurrosyad mengadakan kegiatan rutinan satu tahun sekali yaitu Study tour (Field Trip). Menurut data yang diambil dari detik.com “Study tour adalah kegiatan di luar kelas yang betujuan untuk mempelajari proses yang sebenarnya, tentang orang dan objek. Study tour diadakan karena kebutuhan siswa untuk mendapatkan pengalaman dari luar sekolah. Hal tersebut diadakan karena tidak mungkin menghadirkan / memanfaatkan setiap peristiwa kedalam kelas untuk dipelajari dan diamati.
Uniknya acara Study tour tahun ini setiap kelas bebas melaksanakan study tour dimanapun asalkan tidak membebani para siswa. Siswa siswi masing masing kelas memilih destinasi yang sangat seru, tidak ketinggalan siswa kelas 9B yang mengadakan study tour di Desa Gajahrejo, Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. “Kami berangkat ke destinasi tujuan waktu hari selasa malam sekalian perjalanan. Jadi kami datang hari rabu pagi.”Ucap salah satu murid kelas 9B.
Jam 07:00 kami sampai di pendopo peristirahatan milik abah Izar, selagi menunggu kelengkapan yang harus disiapkan di kali bajul mati nantinya. Di pendopo lah kami mengenal sosok motivator dari sosok abah Izar. Sebelum berangkat ke kali bajul mati abah Izar selalu mewanti wanti (Memberikan pesan) Salah satu wantian abah Izar yang kami ingat adalah “Kita semua harus bisa bekerja sama dalam hal apapun termasuk study tour kali ini, mulai dari awal hingga akhir.”
Jam 08:30 kami semua berangkat pergi ke destinasi wisata yang dituju. “Wow” Kalimat yang sontak terucap di antara kami para siswa. Bagaimana tidak, pemandangan eksotik dan manja dipampangkan di hadapan kami. Sebelum perjalanan di mulai kepala dusun memberi sambutan terlebih dahulu yang memulai acara Study tour kelas 9B. Dalam perjalanan abah Izar yang menjadi turget sekaligus pemateri kami menjelaskan panjang lebar mulai sejarah hingga pohon mangrove yang ada di kali bajul mati. Sungguh pengalaman yang tak terlupakan. Jam 12:00 Setelah mendapat materi yang sangat banyak kami memutuskan untuk pergi ke pantai yang melewati kali bajul mati. Perjalanan yang asik dan seru tak terasa terlewat. “Pantai Ungapan” itulah satu kata yang terucap dariabah Izar. Indah memang, desiran ombak yang tak kalah membuat ketenangan alami disana.Menurut kami itu adalah tempat yang sangat cocok untuk bersenang senang.
Jam 16:00 tak terasa masa bersenang senang kami di pantai ungapan sudah habis. Pak afif dan pak shofwan selaku wali kelas kami mempersiapkan kepulangan kami ke pendopo dibantu siswa siswa lainnya. Perjalanan pulang kami disapa dengan angin sepoy sepoy di sekeliling kali. Kantuk tak berbendung kami rasakanan hingga perjalanan pulang tak terasa dengan disambi untuk istirahat. Jam 16:30 Kami sampai di pendopo untuk bersih bersih dan ISOMA. Selagi kami Sholat tuan rumah yakni pak Izar mempersiapkan hidangan makan malam. Setelah sholat canda dan tawa terdengar di dalam pendopo ada yang cerita pengalaman di kali bajul mati tadi samai ada yang menanyakan tugas dari stdy tour tadi. Jam 20:00 tepat di penghujung acara kami sholat berjamaah di sertai abah Izar yang menjadi imam. Setelah sholat kami melakukan prepare (Persiapan Pulang) selagi disambi abah Izar yang memberikan sepatah dua patah kata sebelum berpisah. Jam 23:00 kami bersinggah sebentar ke makam abah aziz di pondok pesantren miftahul huda untuk melaksanakan ziarah bersama sekalian istirahat. Setelah tiu perjalanan dilanjut ke pondok hingga jam menunjukkan pukul 23:30. Perjalanan yang sangat melelahkan namun tidak membuat kami lupa akan kenangan kenangan indah di desa Gajahrejo, Gedangan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.