Pada tanggal 14 agustus 2022 di SMP Sabilurrosyad diadakan POS untuk pertama kalinya bagi siswa baru. POS adalah kependekan dari paguyuban orang tua siswa. Kegiatan ini bertujuan untuk menginformasikan hasil belajar siswa selama 1 bulan. Kegiatan POS dihadiri oleh orang tua siswa kelas 7 yang bertempat di aula. Acara tersebut dibuka dengan meriah oleh MC andalan kita yaitu Latifatul Khoir dari kelas 7A. Para orang tua siswa mengikuti seluruh rangkaian acara dengan penuh bangga.
Pada awal acara orang tua siswa dipimpin untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh Devita Natalisa dari kelas 7A. Acara selanjutnya adalah pembacaan Ayat-ayat Al-qur’an oleh Lintang Putra dari kelas 7B. Acara yang ketiga istighosah yang dipandu oleh ustadz Riyan dan diikuti oleh orang tua siswa. Setelah itu, dilanjut dengan acara inti yaitu penyampaian hasil psikotes yang telah dilakukan oleh masing – masing siswa.
Hasil psikotes disampaikan oleh bang Yos dari Visioner Malang. Bang Yos menyampaikan bahwa proses tes psikologi tersebut sudah mencapai tahap wawancara oleh beberapa anak. Namun, saat ini teknologi sudah semakin canggih sehingga kemampuan otak dapat dilihat dari sidik jari. Kebanyakan siswa kesulitan untuk menyadari potensi yang ada dalam dirinya. Bang Yos menceritakan bahwasannya potensi kecerdasan siswa sudah terbentuk dalam kandungan beriringan dengan terbentuknya sidik jari.
Bang Yos menyampaikan bahwa kebanyakan orang tua saat berkomunikasi dengan anaknya selalu menanyakan nilai. Hal tersebut yang akhirnya mendorong siswa harus menguasasi seluruh mata pelajaran seperti matematika, ipa, ips, dan ilmu yang lainnya. Padahal setiap siswa memiliki kecerdasan spesifik yang berbeda meliputi kecerdasan di bidang kesenian, komunikasi ataupun olahraga. Pola pikir inilah yang seharusnya di ubah sehingga setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk unggul sesuai dengan bidang kecerdasan yang digelutinya.
Dari kegiatan Paguyuban Orang Tua Siswa (POS) inilah yang menjadi perantara untuk merubah pola pikir orang tua siswa selama ini. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi orang tua dan guru agar menilai sesuatu dalam lingkup luas mengenai keerdasan anak. Sedangkan bagi siswa diharapkan bisa menjadi lebih percaya diri dengan kemampuannya masing – masing. Sehingga di SMP Sabilurrosyad Malang mampu tercipta lingkungan berprestasi yang majemuk bidang kecerdasannya.